Hai!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!,
kembali lagi dengan saya Gita Septia Nurmalasari kali ini saya akan membahas
tentang anemometer digital. Anemometer adalah alat yang digunakan untuk
mengukur kelajuan angin. Angin dari segaa arah akan membuat baling-baling
anemometer berputar. Banyak dipakai dalam bidang meteorologi dan geofisika atau
stasiun prakiraan cuaca. Nama alat ini berasal dari kata Yunani anemos yang berarti angin.
- Adapun bagian-bagian dari anemometer digital itu sendiri.
NO
|
BAGIAN-BAGIAN
|
FUNGSI
|
1.
|
Kincir
|
Untuk
mendeteksi kecepatan angin
|
2.
|
Layar
Digital
|
Untuk
menampilkan hasil pengukuran
|
3.
|
Tombol
Max/Min
|
Untuk
merekam hasil pengukuran
|
4.
|
Tombol
Hold
|
Untuk
menghentikan/ mneglihat hasil pengukuran
|
5.
|
Tombol
Power
|
Untuk
menghidup dan mematikan alat
|
6.
|
Tombol
Unit
|
Untuk
mengubah satuan pada alat
|
2. Cara Pengoperasiannya
1.
Tekan tombol power.
2.
Akan tampil semua item pengukuran pada layar.
3.
Sentuh mode pengukuran yang diperlukan
4.
Tekan tombol hold untuk melihat hasil
pengukuran.
5.
Catat hasil pengukuran yang tertera pada layar
digital.
3. Cara Pemeliharaannya
- Lakukan instal ulang software display anemometer apabila terjadi kerusakkan pada program.
- Periksa catu daya, tegangan yang keluar harus antara 8-30 volt, apabila pengukuran melebihi kapasitasnya lakukan penggantian.
- Bersikan karat dari terminal ground dan lakukan penambahan arang untuk menurunkan resistensi tanah, apabila hasil pengukuran grounding terjadi peningkatan dari standar grounding.
No comments:
Post a Comment